Braders, sering banged kita denger istilah duit atau waris itu gak ada saudaranya. Atau kita sering dengar, klo urusan dengan duit atau waris saudara pun bisa jadi musuh. Guwe pribadi agak gimana yah, bingung gituh. Apakah bener segitunya kah ?.
Guwe pribadi mengalami beberapa kejadian masalah perduitan dan per warisan . Baik masalah pinjam meminjam, yang tak kunjung di lunasi. Atau masalah akad yang berkaitan dengan uang, bisa bagi hasil jualan , dan masalah warisan yang tidak kunjung selesai.
Saudara atau teman pinjam duit, tapi kaga balik balikan tuh duit. Alasannya belum ada uangnya, tapi di insta story nya healing mulu, wkwkwkw. Apalagi ada kisah gak bisa di hubungi, lost kontak aja gituh, atau di blokir no kita, wkwkwkw, parahhhh. Ada juga pasang status terdzolimi karena sering ditagih, hadeuhh. Atau kadang juga suka sering hilang ingatan. Memang guwe pernah minjam yah. Eh anda siapa yah, kaya pernah kenal. Terakhir , guwe siapa yah, anak siapa, jangan jangan guwe turunan pendekar rajawali , wkwkwkwkw.
Ini agak serius nih,ceritanya. Di keluarga besar bokap guwe, banyak kisah yang memilukan. Dari perebutan masalah tanah waris, yang mengakibatkan putus persaudaraan kandung. Hingga sampai saling fitnah dan menjatuhkan caci maki yang tak kunjung reda. Sampai anak keturunannya dilarang tegur sapa, deuh gileee. Bisa di bayangkan atau di cabekan, begituh luar biasanya fitnah nya.
Kisah lagi di keluarga besar nyokap guwe. Ayahnya memiliki tanah begitu luas di daerah Tangerang. Dia adalah salah satu ahli waris dari kakeknya yang merupakan kepala desa waktu itu. Ketika masih muda di tinggal merantau, tak lama kemudian semua surat tanah telah berubah nama kepemilikan. Bertanding di pengadilan hanya menguras uang dan tenaga. Akhirnya ujung ujungnya kita harus ikhlas atas takdir ujian yang diberikan Allah Swt . Dan semoga menjadi pahala dan kebaikan di kemudian hari.
Banyak kisah sebenarnya yang pengen guwe ceritakan, cuma nti jadi curhatan guwe di sini, wkwkwkw. Tapi eh jujur sebenarnya kejadian yang di alami keluarga guwe, pasti banyak juga di alami keluarga lain di luar sana. bahkan sampai kirim kiriman ilmu hitam, deuhhh ngerihhhh.
Dalam Islam sendiri masalah peruangan atau per warisan sudah di atur sampai detail dan lengkap. Baik secara akad maupun aturan mainnya. Dan semua kembali ke kita, apakah mau di jalankan atau ditinggalkan. Ngikut aturan Allah Swt atau ngikutin hawa nafsu kita.
Braders, sebenarnya guwe pengen bahas lebih detail yang menjadi pokok masalah. Tapi guwe kasih pembukaan ini dulu aja. Bahwa konflik masalah materi tidak hanya terjadi dengan orang lain tetapi bisa sangat terjadi di lingkungan keluarga. Kita harus bisa menjaga akad dan mendahului husnudzon atau baik sangka. Bersabar dan saling memaafkan adalah salah satu kunci dalam sebuah hubungan keluarga.
Ingettt kita pasti wafat, bisa cepat atau lambat. Cukupkan lah kita dengan rezeki yang halal, tunaikan lah janji sebisa kita dan menjaga hubungan kerabat dengan saudara saudara. Semoga Allah SWT mentakdirkan kita wafat tanpa bawa beban dosa yang berat dan mendapatkan Syurga yang kita dambakan.
Wasalam
Kong Mamat
The Marbots
Jakarta, 29 April 2024